4 Sumber Sejarah Kerajaan Aceh yang Perlu Diketahui
Selasa, Feb 2025

Sumber Sejarah Kerajaan Aceh-Banyuwangi-
DailySports.ID - Sumber sejarah Kerajaan Aceh berasal dari kitab hingga peninggalan bersejarah. Kerajaan Aceh atau Kesultanan Aceh, merupakan salah satu Kerajaan bercorak Islam di Nusantara yang telah berdiri pada tahun 1496.
Pendiri Kerajaan Aceh adalah Sultan Ali Mughayat Syah. Beliau merupakan pendiri sekaligus Raja Kerajaan Aceh yang pertama. Letak Kerajaan Aceh ada di wilayah utara pulau Sumatera dengan ibukota berada di Banda Aceh Darussalam.
Sumber Sejarah Kerajaan Aceh
1. Kitab Bustanussalatin Karya Nurrudin ar-Raniri
Kitab Bustanussalatin Kerajaan Aceh-essex-
Bicara soal sumber sejarah Kerajaan Aceh, kitab Bustanussalatin adalah salah satunya. Kitab yang juga dikenal dengan ‘Bustan al-Salatin’ atau Taman Para Raja, merupakan salah satu karya sastra sejarah yang terkenal dari Kerajaan Aceh.
Ditulis oleh sejarawan besar Aceh, Nurrudin ar-Raniri, pada kisaran tahun 1047 H atau 1637 M, yakni ketika Kerajaan Aceh dipimpin oleh Sultan Iskandar Muda.
Kitab ini merekam perjalanan sejarah Kerajaan Aceh dan bagaimana perkembangannya di abad ke-16-17. Bustanussalatin memberikan gambaran yang sangat detail mengenai sistem pemerintahan, kehidupan sosial, budaya, serta perdagangan di Kerajaan Aceh.
2. Masjid Baiturrahman
Masjid Raya Baiturrahman-wikimedia-
Masjid Baiturrahman merupakan sumber sejarah Kerajaan Aceh berikutnya. Beberapa sumber informasi menyebut bahwa Masjid Baiturrahman ini dibangun pada tahun 1612 yang mana Kerajaan Aceh diperintah oleh Sultan Iskandar Muda.
Menelusuri sejarah masjid ini memberi pemahaman yang lebih dalam tentang peran agama Islam dalam kehidupan serta politik Kerajaan Aceh. Selain itu, masjid ini juga menjadi saksi perjuangan masyarakat Aceh dalam mempertahankan kemerdekaan dan kehormatan budaya mereka.
3. Meriam Kesultanan Aceh
Meriam Lada Sicupak-sicupak-
Selanjutnya ada Meriam Kesultanan Aceh atau yang juga dikenal dengan Meriam Lada Sicupak. Meriam ini berada di desa Balang Balok, Peureulak Kota, Provinsi Aceh. Meriam Lada Sicupak menjadi salah satu bukti hubungan antara Kerajaan Aceh dengan Kesultanan Turki Usmani pada masa lalu.
Menurut catatan sejarah, Kerajaan Aceh memang punya hubungan diplomatik dengan Kesultanan Turki Usmani saat dipimpin oleh Sultan Alauddin Riayat Syah di tahun 1537-1571.
4. Makam Sultan Iskandar Muda
Makam Sultan Iskandar Muda-Perpustakaan Digital Budaya Indonesia-
Makam Sultan Iskandar Muda, yang terletak di Lamreh, Banda Aceh, adalah situs bersejarah yang sangat penting. Sultan Iskandar Muda adalah salah satu penguasa paling berpengaruh dalam sejarah Kerajaan Aceh.
Meski sempat berganti-ganti kepemimpinan, Kerajaan Aceh sempat mencapai era kejayaannya saat dipimpin oleh Sultan Iskandar Muda. Mirip dengan masa kejayaan Kerajaan Medang Kamulan, pada periode ini, agama dan kebudayaan Islam berkembang pesat dalam kehidupan masyarakat, sehingga Aceh dikenal dengan julukan Serambi Mekkah.