Erik ten Hag Kaget Dengan Pengakuan Matthijs de Ligt Usai Berdarah Lawan Brentford

Erik ten Hag Kaget Dengan Pengakuan Matthijs de Ligt Usai Berdarah Lawan Brentford

Momen Benturan Matthijs De Ligt Dengan Kevin Schade-manutd-

DailySports.ID - Erik ten Hag membeberkan pengakuan Matthijs de Ligt setelah mendapatkan luka darah di pertandingan Manchester United vs Brentford dalam lanjutan Liga Inggris musim 2024/25 kemarin. Cedera pemain asal Belanda itu terjadi sesaat sebelum gol Brentford pertama tercipta.

Seperti diketahui, Matthijs de Ligt mengalami cedera kepala usai bertabrakan dengan penyerang Brentford, Kevin Schade. Karena hal tersebut, pemain Man United berusia 25 tahun itu mesti mendapatkan perawatan sementara di lapangan dan, sesuai peraturan di Liga Inggris.

Benar saja, gol pembuka untuk tim tamu pun tercipta saat de Ligt tak hadir di lapangan. Ethan Pinnock berhasil melompat guna menyambut umpan sudut Brentford dan mencetak gol pembuka pertandingan.

Erik ten Hag menyampaikan percakapannya dengan Matthijs de Ligt di momen berdarah tersebut. Menurut pelatih Man United tersebut, de Ligt merasa kondisinya masih baik-baik saja dan bisa melanjutkan pertandingan.

"Dia (Matthijs de Ligt) baik-baik saja, itulah yang dia katakan kepada saya," ucap Erik ten Hag dilansir Daily Sports dari laman resmi klub. 

"Itu yang saya tanyakan kepadanya saat dia keluar: 'Apakah ada masalah?' Tidak, dia 100 persen siap, tidak ada keraguan untuk menariknya keluar," sambung pelatih asal Belanda itu.

Erik ten Hag mengaku terkejut dengan daya tahan de Ligt. Padahal ia bisa saja menariknya keluar guna mengganti dengan pemain yang tersedia saat itu.

"Saya tidak marah, tetapi saya hanya bertanya kepada pemain saya bagaimana keadaannya. Dia berkata 'itu hanya darah kering, tidak berdarah', jadi kami benar-benar terkejut, dia harus keluar lapangan," jelas Erik ten Hag.

Namun, momen tersebut nyatanya berhasil dimanfaatkan oleh The Bees -julukan Brentford- dengan sangat baik. Matthijs de Ligt yang berperan sebagai salah satu pemain penting dalam bola tinggi tidak bisa hadir di lapangan.

"Tentu saja, ada momen yang sangat penting, karena Brentford sangat bagus dalam tendangan sudut, dan ketika Anda kemudian kehilangan salah satu sundulan terbaik Anda, dan mereka memanfaatkannya, maka tentu saja Anda kecewa," terang ten Hag.

Meski mengalami cedera, Matthijs de Ligt tetap berjuang untuk Man United sampai detik terakhir pertandingan tersebut. Di laga tersebut, pemain asal Belanda itu memang cukup bisa melakukan intervensi penting guna menghentikan serangan potensial Brentford.

Berita Terkait